Pulau Nipah Pulau Terdepan NKRI di Kota Batam

Komentar · 48 Tampilan

Pulau Nipah atau Nipa merupakan salah satu pulau terluar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berada di Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam Kabupaten Provinsi Kepulauan Riau

Pulau Nipah atau Nipa merupakan salah satu pulau terluar Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berada di Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam Kabupaten Provinsi Kepulauan Riau (KEPRI). Pulau Nipah sangat strategis. Sedang panoramanya sangat indah terletak di alur pelayaran lalu lintas internasional. Kapal yang menuju Pelabuhan Singapura dari arah barat berlayar di alur pelayaran tepat di bawah pulau Nipah. dan Sebaliknya, kapal dari Pelabuhan Jurong, Singapura berlayar di alur atas dengan frekuensi. Pulau ini sendiri masuk dalam kawasan FTZ sesuai PP 46/2007.

Pulau Nipah adalah salah satu dari 12 pulau terdepan Indonesia yang sempat menyita perhatian pemerintah pada awal tahun 2000 akibat  dari penambangan pasir. Pasir dari pulau ini diekspor untuk menopang reklamasi daratan Singapura. Akibat penambangan pasir pantai pulau nipa mengalami abrasi sehingga di kwhawatirkan dapat menyebabkan tenggelamnya pulau nipah. Berdasarkan laman Kementerian Kelautan dan Perikanan, Pulau Nipa telah di reklamasi dan dibangun pangkalan AL untuk menjaga kedaulatan NKRI.

Langkah-langkah penyelamatan pulau ini dilakukan mulai tahun 2004. Pada Februari 2004, tahun terakhir kepemimpinan Presiden Megawati Soekarno Putri, memulai membangun Pulau Nipah, yang  ditandai dengan penanaman pohon Cemara Laut dan peneraan tapak kaki kepala negara sebagai monumen mulai dilaksanakan reklamasi Pulau Nipah. Mulai tahun itu hingga pemerintahan Presiden Yudhoyono penyelamatan Pulau Nipah terus dilakukan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginginkan adanya cetak biru Pulau Nipah agar dapat segera memainkan posisi strategis di Selat Malaka. Pembangunan Pulau Nipah  perlu diselaraskan dengan pembangunan kawasan perdagangan bebas dengan Pulau Bintan, Pulau Batam dan Pulau Karimun.

''Pulau ini nyaris tenggelam, sekarang sudah menjadi pulau kembali. Ini memberikan efek bagi pemerintah negara. Dengan begitu, di sana banyak aset. Departemen terkait memberi fasilitas seperti solar cell,'' jelas Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Batam Kolonel Laut (P) R Eko Suyatno.

Setelah itu, terdapat tahap keempat. Yakni, dilakukan penimbunan di zona utara, zona selatan, dan zona hutan bakau. Pengerjaan tersebut dilakukan pada April-Desember 2006. Pengerjaan tahap kelima dimulai dengan membangun pos TNI-AL (posal) dan melanjutkan peninggian tanggul. Selain itu, dilakukan penimbunan dengan tanah mulai April hingga Desember 2007. Pembangunan lanjutan posal masuk tahap keenam dan ketujuh. Saat itu adalah finishing bangunan posal dan pembuatan jalan penghubung zona utara dan selatan serta dermaga.

Kini selain menjadi pulau terluar dan tempat prajurit menjaga kedaulatan negara, Pulau Nipah memiliki sisi ekonomi yang bisa dikembangkan. Sebab, posisinya berada di jalur lalu lintas pelayaran dunia. Tinggal pemerintah yang perlu memikirkan secara ekonomi agar memperoleh keuntungan dari pulau yang dilewati ratusan kapal setiap hari tersebut

Komentar