Bisnis Tidak Sengaja Kotak Seserahan Pernikahan

Komentar · 9 Tampilan

Bisnis tidak sengaja memang sering terjadi. Seperti Iswara Dhani Widyawati, yang berbisnis seserahan pernikahan karena peluang. Dia memang dikenal menyukai kerajinan tangan. Dikenal pandai, Iswara baru menemukan peluangnya ketika seorang teman menikah.

Bisnis tidak sengaja memang sering terjadi. Seperti Iswara Dhani Widyawati, yang berbisnis seserahan pernikahan karena peluang. Dia memang dikenal menyukai kerajinan tangan. Dikenal pandai, Iswara baru menemukan peluangnya ketika seorang teman menikah.

 

Sahabatnya meminta Iswara membantu urusan pernikahan. Ia ditugasi membuat hantaran. Wanita terampil yang langsung setuju. Walau dia tidak memiliki pengalaman serius membuat kerajinan. Pintar tetapi dia tidak menekuni keseharian.

 

Bisnis Tak Sengaja

 

Alhasil Iswara mencari tau melalui YouTube caranya. Belajar dia melalui internet cara membuat hantaran bermaterial kayu. “Kebetulan dari kecil suka craft, ya udah minta tolong dibikinin, terus akhirnya ya keterusan bikin kota sendiri,” jelas sang pengusaha muda kepada Detik.com

 

Berbekal YouTube dia belajar membuat kotak seserahan pernikahan. Uniknya dia memanfatkan bahan baku daur ulang. Jadi seserahan setelah selesai tidak dibuang begitu saja. Dia membuatkan satu, eh teman- teman lainnya mau dibuatkan, maka terus bisnis tidak sengaja berlanjut.

 

Dari sini dia memulai usaha berkonsep sewa kotak seserahan. Usaha bernama Box Hantaranku, yang mampu mengantongi omzet puluhan juta rupiah. Ini terhitung masih usaha baru karena dirintis sejak 2019 lalu. 

 

Awal dia membuka usahanya bermodalkan delapan kotak. Modal usaha dihasilkan lewat bekerja part- time sembari kuliah. Kotak seserahan tersebut terbuat dari bahan bayu, dan penutupnya terbuat dari bahan akrilik. 

 

Modalnya Rp.450 ribu sampai Rp.500 ribuan. Lalu, hiasanya dia merogoh kocek Rp.1 jutaan. Secara kasar dia mengeluarkan modal sampai Rp.5 jutaan. Mula- mula usahanya berkembang akibat orang- orang sekitarnya.

 

Mereka memberikan rekomendasi ke orang lain. Kemudian ia memanfaatkan Instagram Ads, jaringan wedding organization (WO), dan eCommerce khusus melayani pernikahan. Produk Iswara berkembang beraneka harga buat disewa.

 

Ambil contoh sewa kotak Rp.60- 80 ribu perkotak, kotak wadah cincin perhiasan Rp.50- 80 ribu, dan welcome sign Rp.150 ribu. Selain jasa sewa, dia juga menerima pesanan jual kotak mahar seharga Rp.380.000 sampai sejuta.

 

Baru berjalan tiga tahun usahanya terbilang moncer lancar. Ia mampu mengantongi omzet Rp.11 juta bila bukan musim nikahan. Begitu masuk dia mampu kantongi Rp.18- Rp.20 juta. Bisnis kotaknya dipasarkan melalui sosial media Instagram @box_hantaranjogja.

 

Terimakasih telah membaca di Aopok.com semoga bermanfaat, mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.

Komentar