Modal Laptop Bisnis Online Miliaran Putu

Komentar · 69 Tampilan

Pengusaha bernama Putu Sudiarta modal laptop berbisnis online. Dia memakai barang pinjaman dan sebuah ruangan punya teman. Bermula dia memutuskan merantau keluar Bali, memutuskan berkuliah di Universitas Jurusan Informatika Stikom Surabaya, Jawa Timur.

Pengusaha bernama Putu Sudiarta modal laptop berbisnis online. Dia memakai barang pinjaman dan sebuah ruangan punya teman. Bermula dia memutuskan merantau keluar Bali, memutuskan berkuliah di Universitas Jurusan Informatika Stikom Surabaya, Jawa Timur.

 
Dia pernah bekerja disana. Putu lahir dan besar dari keluarga berkecukupan. Bermula ketika dirinya menemukan siswa kesulitan dalam teknologi. Tekadnya bagaimana agar ilmu dipelajari dapat orang banyak gunakan. Agar teknologi dapat digunakan masyarakat umum yang minim pendidikan.

 

Menurut dia, dunia akan terus berkembang, namun masyarakat kelas bawah telah ketinggalan. Bagian dari negara Indonesia masih minim pengetahuan. Mereka seolah tidak mampu menjangkau teknologi, apalagi mereka yang tinggal diluar perkotaan.

 

Aplikasi Buat Semua

 

Putu bertekat pulang ke Bali. Ia menggalang kekuatan bersama adik dan saudaranya. Rencana mereka menciptakan aplikasi mudah buat kalangan apapun. Bagaimana menembus pasar masyarakat umum tanpa menggurui. Mereka menciptakan materi semudah mungkin agar dapat dicerna.
 
Bermbekal pengetahuan buku- buku mengenai pembelajaran. Putu mengembangkan semua menjadi potensi. Bahwa semua orang dapat teredukasi mengenai ilmu pengetahuan teknologi. Koleksi produk meliputi 108 dengan berbagai jenis. 
 
Omzetnya bisa menembus puluhan juta sampai miliaran rupiah. Padahal dia menjual dengan harga yang relatif terjangkau. Dia membangun bisnis Bamboomedia berbekal pinjaman. Bahkan mampu menghasilkan angka tertinggi Rp.1,5 miliar.
 
Bertahap dia mampu menembus pasar Gramedia. Tepatnya tahun 2003, padahal waktu itu usaha Putu masih merins belum sebesar sekarang.
 
“Wah, kala itu bergaya sekali memamerkan aplikasi produk kami kepada pihak Gramedia di salah satu tokonya di Denpasar ini. Padahal, laptopnya pinjaman. Siapa yang tahu, kan?” ujarnya sembari tertawa.
 
Mimpinya memberi akses ke semua masyarakat terbuka. Bamboomedia menghasilkan aplikasi buat berbagai kegunaan. Mereka menjual aplikasi perusahaan, perkantoran, karyawan, sekolah dan anak- anak. Perusahaan sendiri lebih mementingkan aspek pendidikan dengan penyebaran meluas.
 
Putu sekeras mungkin memastikan semua produk tersebar jauh, mudah digunakan, murah, dan dapat digunakan siapapun. Mereka menjual produk berbentuk CD, yang dijual seharga Rp.25.000 sampai Rp.50.000 per- keping. 
 
Tidak berhenti, dia memberikan kemudahan akses siapapun, tinggal mendaftar dan membayar uang sedikit setara CD. Orang dapat mengakses dimanapun tanpa datang ke kantor. Perusahaan memberi kemudahan walaupun jarak terpisahkan jarak.

 

“Kami ingin siapa pun mudah untuk belajar meski jaraknya tidak jauh,” ucapnya. Kalau kamu pikir produk ini kemahalan. Kamu harus tau bahwa satu  CD dapat digunakan berulang kali. Biaya buat berlangganan juga mudah tinggal pesan singkat dari handphone.

Bahkan masyarakat Papua dapat mengakses ini melalui sms biasa. Melalui pesan singkat bisa transfer uang dan dapat nomor registrasi. Berkat kerja kerasnya dia mampu bekerja sama dengan Microsoft. Ini bermula ketika dia mencoba mengkontak mereka.

Coba- coba, dia mengubungi pihak Microsoft buat menggaet kerja sama, dan dia mengubungi kantor mereka di Jakarta. Ujungnya dia harus menghubungi ini- itu tanpa kejelasan apapun. Singkatnya, dia diminta menujukan produk, berangkat Jakarta berulang kali.

Microsoft kemudian setuju menjadikan perusahaanya vendor. Banyak perusahaan lain yang ditembusi Putu dan berhasil. Namun ketika mereka milihat kantor Putu, muncul ketidak percayaan bahwa ini adlaah perusahaan hebat.

Ia berkantor di rumahnya sebelum menempati kantor besarnya kawasan mewah di Renon, Denpasar. Putu selalu mampu meyakinkan mereka. Bisnis PT. Bamboomedia Cipta Persada mampu menyebar ke seluruh Indonesia.

Produknya telah digunakan 30.000 perusahaan kecil dan menengah seluruh Indonesia. Putu termasuk prihatin akan pembajakan. Mereka menjadi korban harga padahal dapat lebih murah. Usaha kecil dan menengah tak jarang membeli harga lebih mahal.

Aplikasi perkantoran dan perusahaan memang dikenal mahal- mahal. Bisa sampai menjual seharga jutaan rupiah. Bamboomedia memberikan harga lebih murah buat aplikasi sejenis. Tujuannya agar kita bisa maju bersama. Mereka juga membuat aplikasi yang lebih mudah buat digunakan siapapun.

Perusahaan bisa menghemat jutaan bahkan puluhan juta. Sedangkan Bamboomedia mampu hasilkan ratusan juta. Mereka juga mampu mempekerjakan karyawan sejak 2002. Ia sendiri tidak menyangka akan banyak pebisnis dan mahasiswa berkunjung.

Puluhan mahasiswa dari Bali dan luar kota datang buat belajar. Mereka penasaran siapa sosok dibalik Bamboomedia. Sosok sederhana yang masih menyimpan disket, telephon rumah, brosur, CD, kabel internet dan buku- buku ketika membangun perusahaan.

 

Terimakasih telah membaca di Aopok.com semoga bermanfaat, mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.

Komentar