Antonius Dian Feryanto bukan tipikal pengusaha pada umumnya. Usaha minya atsiri memiliki aspek kerumitan. Tak sembarangan orang menjalankan wirausaha seperti ini. Fery memang tipikal yang ahli di bidang kimia.
Bagian tanaman yang mengandung aroma lantas disuling. Melalui proses distilasi hasil sulingan lalu menjadi minyak atsiri. Perusahaan Fery menjual ke umum maupun untuk kebutuhan perusahaan. Di umum, kamu bisa membeli ukuran 5ml dan 10ml.
Alumni ITB yang tidak hanya berhenti dalam pengolahan minyak. Dia tidak hanya berhenti menjual bahan bibit. CV. Pavettia juga ikut terjun ke bisnis kosmetik dengan minyak astiri. Harganya sangat tinggi bila diolah menjadi minyak esensial murni.
Perusahaan miliknya mungkin masuk ke pelosok daerah. Tetapi itu bukan karena apa, melainkan demi mendapatkan kemurnian air dari aliran sungai. Di tempat tersebut sekaligus menjadi kebun untuk tanaman. Pabrik yang tampak berlantai tanah dan bebatuan, yang ruanganya terbuka di alam.
Minyak atsiri juga digunakan sebagai bahan baku dupa dan minyak gosok. Fery menunjukan bahwa ini sangat prospektual bagi mahasiswa ITB. Pabrik CV. Pavettia Kurnia Astiri terletak di kawasan JL. Curuq Cijalu Subang, Jawa Barat.
Terimakasih telah membaca di Aopok.com semoga bermanfaat, mulai lah buat iklan gratis di Iklans.com dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Piool.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com dan join di komunitas Topoin.com.